Ikan Arwana Merah

Ikan Arwana Merah

AGRONET -- Ikan Arwana dipercaya masyarakat di China sebagai salah satu hewan pembawa keberuntungan. Ciri-cirinya memiliki kekhasan tertentu dan mudah dikenali, mulai dari bentuknya yang panjang, sisiknya dan matanya yang bulat besar serta variasi warnanya yang cukup menarik.

Ikan ini adalah spesies ikan air tawar dari keluarga Osteoglossidae yang telah ada sejak zaman kapur (zaman Crestaceous) sekitar 252 hingga 65 juta tahun yang lalu. Populasinya berada di berbagai belahan dunia seperti Amerika Selatan, Asia, dan Afrika dengan bentuknya yang panjang, warna-warna khas dan memiliki sisik bak seekor naga.

Ada banyak jenis Ikan Arwana, diantaranya adalah Super Red yang banyak meraih hati penikmat ikan hias dari seluruh dunia.

Dari keseluruhan jenis ikan lokal Super Red memiliki kasta tertinggi. Dari segi tampilan aja ikan ini sudah cukup menyita perhatian, sehingga pantas jika mendapat apresiasi harga yang fantastik.

Bila kita melihat warna merahnya yang cerah, matanya yang bulat besar, kumis serta sisiknya yang berkilauan bak seekor naga yang anggun ketika ia berenang, Membuat orang yang melihatnya terpesona. Tak heran banyak orang yang tertarik untuk memeliharanya.

Warna merah pada Arwana Super Red akan semakin merah dan menyala dengan suatu tindakan dalam pemeliharaan Ikan Arwana yang disebut Tanning. Yaitu sebuah metode untuk mengubah warna kulit ikan Arwana Super Red dari warna asli, menjadi lebih kemerahan dan berwarna cerah. Tanning selain digunakan sebagai pengganti sinar matahari juga baik untuk perkembangan ikan.

Caranya, ikan Arwana Super Red  dipisahkan terlebih dahulu dari kolam lalu dimasukan ke dalam aquarium dengan kedalaman air tertentu, biasanya sesuai dengan ukuran panjang dan lebar lampu tanning yang digunakan, Agar hasil tanning lebih optimal dan dianggap lebih aman untuk kesehatan ikan, terutama terhindar dari penyakit Drop Eyes (DE) pada ikan Arwana Super Red/

Lampu tanning yang digunakan biasanya dalam satu box terdiri dari 4 buah bohlam dengan panjang 1-1.20 meter. Jenis lampu yang dipergunakan untuk tanning biasanya para peternak ikan Arwana Super Red menggunakan lampu neon panjang yang berwarna kuning.

Ukuran Ikan yang akan di tanning juga tidak sembarang ikan. Biasanya dipilih yang berukuran minimal 20 cm dengan warna dasar putih atau polos.

Sebelum tanning ikan ini juga dibiarkan beradaptasi dulu dengan aquarium selama kurang lebih dua hari. Kemudian dalam menyalakan lampu tanning juga musti bertahap, biar ikannya gak kaget, tunggu beberapa menit kemudian nyalakan satu persatu hingga semua lampu menyala.

Untuk mentanning ikan arwana Super Red sebaiknya gunakan background aquarium berwarna putih polos, agar tampilan lebih jernih dan ikan terlihat lebih bersih serta sedap dipandang, namun semua itu tergantung selera, ada juga yang menggunakan warna lain seperti hitam atau biru.

Hindari background berwarna hitam saat melakukan tanning karena Arwana Super Red akan terlihat berwarna kegelapan atau merah gosong, terkecuali jika hal ini memang diinginkan pemilik.

Dalam penempatan lampu tanning sebaiknya diletakan di satu bagian disisi samping aquarium. Lampu tanning biasanya dikaitkan dengan hook yang ditempel langsung ke kaca aquarium.

Penggunaan arus buatan dalam aquarium dengan tujuan memanjangkan ekor atau dayung ikan Arwana dinilai kurang tepat karena sesungguhnya panjang pendeknya ekor dan sirip ikan Arwana lebih dipengaruhi oleh genetika.(234)

Arwana merupakan ikan hias air tawar kelas atas yang dapat menembus harga milyaran rupiah. Harga arwana terbilang stabil dari tahun ke tahun. Ikan dengan julukan dragon fish ini memiliki ranking tertinggi dalam urusan harga dan kualitas. Akan tetapi, tidak semua arwana memiliki harga fantastis.

Ikan ini juga memiliki variasi harga yang relatif murah untuk jenis arwana lainnya. Red banjar, arwana silver, jardini merupakan salah satu jenis arwana yang ramah dikantong.

Berikut ini arwana dengan kualitas mewah koleksi dari para sultan yang salah satu habitatnya ada di Indonesia, yakni di Pulau Kalimantan.

Sesuai dengan namanya, arwana yang satu ini memiliki corak tubuh seperti pola kain batik. Arwana batik didominasi oleh warna perunggu dan berpadu dengan silver sehingga tampak sangat cantik. Karena coraknya yang unik dan berbeda dari lainnya, harga ikan yang satu ini bisa mencapai harga 50 juta rupiah.

Siapa yang tak mengenal ikan endemik asal pulau kalimantan ini? Memiliki habitat di sungai Kapuas, ikan ini dilarang keras untuk ditangkap secara besar-besaran bahkan sudah diawasi dalam perburuannya. Ikan cantik dengan warna merah menyala ini memiliki nilai jual fantastis. Semakin merah warna arwana ini maka semakin melambung juga harganya.

Di berbagai toko online, super red dewasa bisa tembus diangka 100 juta lebih dengan sertifikat lengkap. Ukuran baby super red bisa mencapai 5 ' 8 juta rupiah disertai cip dan sertifikat.

Lihat Hobby Selengkapnya

MAYIN T5 13000K 92CM LAMPU TANNING ARWANA IKAN AQUARIUM 13000 K KELVIN LAMP CELUP AQUASCAPE AROWANA

MAYIN LED GOLDEN BLUE & WHITE 92 CM SUPER COLOUR LAMPU VIEW ARWANA CHANNA AQUARIUM AQUASCAPE CELUP LAMP IKAN

COSMO CST-72 11W LAMPU TANNING ARWANA IKAN AQUARIUM LAMP CELUP AQUASCAPE AROWANA

MAYIN T5 13000K 142CM LAMPU TANNING ARWANA IKAN AQUARIUM 13000 K KELVIN LAMP CELUP AQUASCAPE AROWANA

COSMO CST-112 19W LAMPU TANNING ARWANA IKAN AQUARIUM LAMP CELUP AQUASCAPE AROWANA

MAYIN T5 2700K 142CM LAMPU TANNING ARWANA IKAN AQUARIUM 2700 K KELVIN LAMP CELUP AQUASCAPE AROWANA

aquarium ikan hias arwana lampu led amara t8 aa 1000 uk 1 meter

aquarium ikan hias lampu led celup recent rcl 500 arwana red uk 50 cm

aquarium ikan hias lampu led celup recent rcl 600 arwana red

lampu tanning aquarium khusus ikan arwana RECENT rca 1450 red dragon RCA

Pekanbaru (ANTARA News) - Taman Agrowisata Kabupaten Kampar Provinsi Riau menyajikan berbagai fasilitas wisata modern dan nuansa pertanian serta ada makanan khas ikan Arwana Brazilia Silver.

"Sesuai degan namanya, Arowana Resto, restoran ini menawarkan masakan khas ikan arwana. " kata pemilik Resto Arowana, Rachmat Jevari Juniardo atau yang akrab disapa Ardo kepada pers di kawasan Agrowisata yang dinamai Kampung Wisata Tiga Dara, Desa Kubang Jaya, Siak Hulu, Kampar, Jumat (5/2).

Menu spesial ini kata Ardo menjadi alternatif bagi pecinta kuliner yang berkunjung ke Kampar karena pastinya sangat langka ditemui di restoran mana pun.

Ardo yang juga legislator di DPRD Kampar merupakan inisiator atas menu khas tersebut, sekaligus menjadi perancang desain Resto Arowana yang menawan.

Namun tentunya ikan arwana arwana yang disajikan bukan yang dilindungi negara, karena jenisnya adalah brazilia silver. Jenis ini tidak langka dan biasa dibudidaya sehingga tidak lagi dilindungi negara.

Resto Arowana yang berada di dalam kawasan Agrowisata Kampar tersebut didesain minimalis, dengan sajian taman yang dipenuhi dengan bunga dan pepohonan hijau yang rindang.

Sebelum masuk ke lokasi inti Resto Arowana, pengunjung harus melalui jalan setapak yang berada di atas kolam ikan yang di dalamnya dipenuhi ikan arowana berbagai jenis.

Selain menu khas ikan arwana, Resto Arowana juga menawarkan berbagai menu khas lainnya, mulai dari sajian unggas seperti ayam kampung, hingga berbagai jenis ikan baik yang berasal dari kolam, sungai ataupun laut.

Selain Resto Arowana, di Taman Agrowisata pengunjung juga dapat melihat pemandangan yang khas dengan menunggangi kuda dan belajar bertani di kawasan percontohan Rumah Tangga Mandiri Pangan dan Energi (RTMPE).

RTMPE merupakan program yang dijalankan Pemda Kampar untuk menekan angka pengangguran dan kemiskinan di daerah itu.

Program tersebut juga mengajarkan masyarakat untuk mengelola lahan hanya seluas seribu meter persegi namun sudah mampu menghasilkan uang hingga Rp25 juta, atau melebihi gaji dari seorang bupati.

Taman Agrowisata yang dinamai Kampung Wisata Tiga Dara sebelumnya juga telah dikunjungi berbagai tamu dari petinggi negara, TNI dan Polri. Bahkan terakhir pada Jumat (5/2) isteri Pangkostrad Letjen Edy Rahmayadi, Nawal Lubis, berkunjung ke lokasi ini dengan dihidangkan menu khas ikan arwana goreng saat tiba di Resto Arowana.

"Wah, saya tidak menyangka akan dihidangkan ikan arwana. Ini sambutan yang luar biasa sekaligus mengejutkan," kata Nawal Lubis.

Sebenarnya, demikian Nawal, ini merupakan kunjungan yang kesekian kalinya ke Kampar dan selalu ada yang berbeda dalam tiap penyambutan.

"Waktu kunjungan-kunjungan sebelumnya belum ada restoran ini. Sekarang sudah ada dan dihidangkan menu spesial ikan arwana goreng. Ini sungguh luar biasa," katanya.

Dalam kunjungan itu, Nawal Lubis datang bersama sejumlah rombongan dengan disambut juga oleh Bupati Kampar Jefry Noer dan anggota DPRD Riau Eva Yuliana serta legislator Kampar, Rahmat Jevari Juniardo.

Eva Yuliana yang mendampingi Nawal ketika itu mengatakan, hidangan arwana merupakan menu spesial yang disajikan khusus Arowana Resto.

"Arwana ini merupakan ikan yang dikembangkan oleh anak saya sejak bertahun-tahun," katanya.

Eva mengatakan, jenis arwana yang dihidangkan adalah Brazilia Silver yang merupakan salah satu jenis arwana yang diperbolehkan untuk dijadikan makanan khas, terlebih merupakan hasil dari penangkaran.

"Pada zaman dahulu, arwana merupakan makanan khas kerajaan. Namun seiringnya waktu, ikan tersebut kemudian langka dan kami membangkitkannya kembali menjadi makanan khas yang tidak hanya bisa dinikmati oleh kalangan raja, namun masyarakat umum," kata Eva Yuliana.

Sementara itu Humas The World Wide Fund for Nature (WWF) Syamsidar menyatakan, ikan arwana memang merupakan salah satu hewan yang dilindungi.

"Namun jika yang disajikan merupakan anak atau keturunan ke tiga hasil penakaran, itu tidak ada masalah. Jadi silahkan dimasak dan dinikmati," katanya.

Pewarta: Fazar MuhardiEditor: Unggul Tri Ratomo Copyright © ANTARA 2016